Sekali Melangkah Pantang Menyerah, Sekali Tampil Harus Berhasil.

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
Posted by Erthee Blog - - 0 komentar

Gunung Merapi tidak memberikan tanda akan berhenti menyemburkan awan panas sejak Rabu(3/11) siang kemarin hingga pagi ini, Kamis(4/11) siang. Hujan abu vulkanik yang dihasilkan dari gunung ini bahkan sudah mencapai berbagai kawasan yang jaraknya cukup jauh dari Merapi.

Korban Tewas karena meletus Merapi berjumah 109 Orang dan untuk Luka Bakar sebanyak 78 orang, memang hingga saat ini berita terbaru merapi belum selesai mengeluarkan wedus gembel yang keluar secara tiba-tiba.
Hinggai kini berita terbaru letusan gunung merapi masih menjadi topik terhangat di bicarakan oleh semua warga indoneisa, memang bencana alam tak henti-hentinya menerpa

Berikut Kronologi Aktivitas Merapi pada 4 November berdasarkan laporan tim Basarnas di Posko Utama Pakem, Sleman, Yogyakarta:
  • Pukul 24.00 WIB dilaporkan guncangan gempa lokal sudah terjadi puluhan kali di sekitar kawasan Merapi.
  • Pukul 06.00 WIB Gunung Merapi kembali meletus dan bisa terlihat secara visual awan panasnya menyembur hingga 5.000 meter dengan arah angin ke barat.
  • Pukul 10.00 WIB debit lahar dingin di Kali Kuning dilaporkan sudah mulai berkurang dan tidak sederas kemarin sore.
  • Pukul 11.30 WIB suara seismograf yang terdengar melalui HT (Handy Talky) di Posko Utama Pakem menandakan bahwa Gunung Merapi masih ‘terbatuk-batuk’ dengan tingkat erupsi yang tidak begitu tinggi.
  • Pukul 12.00 WIB masih terjadi erupsi. Cuaca di kawasan Merapi mendung tebal dan hujan sehingga menyulitkan pantauan visual Gunung Merapi.
  • Pukul 12.15 WIB debit lahar dingin di Kali Gendol dan Kali Boyong mengalami peningkatan akibat hujan yang melanda kawasan Merapi. Sementara itu belum ada laporan peningkatan debit di Kali Kuning dan Kali Woro.



Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer

Leave a Reply